CREATIVE THINKING METHODE
(Methode Berpikir Kreatif):
Apa itu kreativitas ?
Kreativitas adalah membawa sesuatu yang tidak ada sebelumnya, baik sebagai produk, proses atau pikiran.
Berpikir kreatif adalah proses berpikir yang menghasilkan
kreativitas. Kreativitas tidak selalu menghasilkan produk konkret,
tetapi meliputi seluruh aspek kehidupan, di antaranya berupa ide.
Kreativitas sangat penting untuk menyiasati segala keterbatasan yang
kita miliki, memecahkan masalah pada berbagai aspek kehidupan, sekaligus
menghasilkan peluang atau karya baru untuk memudahkan kehidupan kita.
Anda disebut berkreativitas bila :
• Menciptakan sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya
• Menciptakan sesuatu yang ada di tempat lain tetapi Anda tidak menyadari
• Menciptakan sebuah proses baru untuk melakukan sesuatu
• Terapkan ulang proses yang ada atau produk ke pasar yang baru atau berbeda
• Mengembangkan cara baru untuk melihat sesuatu (membawa ide baru ke dalam sebuah eksistensi)
• Mengubah cara orang lain memandang sesuatu
Pada kenyataannya, kita semua kreatif setiap hari karena kita
terus-menerus mengubah ide-ide yang dalama kehidupan kita. Kreativitas
tidak harus berbicara tentang mengembangkan sesuatu yang baru untuk
dunia, tetapi lebih utama adalah untuk melakukan dan mengembangkan
sesuatu yang baru untuk diri kita sendiri. Ketika kita mengubah diri
kita, perubahan dunia mengikutinya.
Berikut ini dikemukakan beberapa methode “berpikir kreatif “:
1.Busting Assumption technique (Asumsi-Busting tehnik)
Asumsi adalah jalan pintas mental : kita berasumsi bahwa situasi yang
kita hadapi adalah seperti situasi lain yang kita temui sebelumnya,
dan bahwa apa yang berhasil kemudian akan bekerja lagi.
Dalam rangka untuk menantang asumsi-asumsi Anda, tuliskan semua ide-ide
dominan yang berlaku untuk situasi tertentu dan kemudian sengaja
menantang mereka. Daftar semua asumsi bahwa Anda membuat dan disebelah
masing-masing menulis asumsi-kontra – tidak harus negasi, tetapi
sebaliknya.
Anda bisa men-drop solusi yang tidak mungkin dan lakukan untuk menemukan
solusi yang lebih baik.. Salah satu pendekatan yang disarankan oleh
Jurgen-Wolff di blog-nya “Time to Write”-adalah berpura-pura bahwa Anda
seorang Mars yang baru saja mendarat di muka bumi dan melihat hal-hal
di planet ini untuk pertama kalinya. Hal ini akan menempatkan Anda
dalam posisi mempertanyakan segala sesuatu, melihat masalah Anda atau
situasi dengan mata benar-benar segar, dan mengambil apa-apa untuk
diberikan.
2.Brainstorming
Brainstorming adalah suatu proses untuk menghasilkan ide-ide baru di
mana aturan-aturan khusus dan teknik yang diterapkan yang mendorong dan
memicu dari ide-ide baru yang tidak akan terjadi dalam keadaan normal.
Aturan brainstorming pada dasarnya bisa dilakukan sebagai berikut:
• Tanpa judgment dan kritik. Selama tahap pertama dari sesi
brainstorming ide-ide yang ada tidak dilakukan dievaluasi dengan cara
apapun.
• Ada ide yang aneh , biarkana saja.
• Yang diutamakan adalah kuantitas, bukan kualitas.
• Beri kesempatan untuk membangun dari ide yang diajukan oleh orang lain.
• Melakukan mutasi dan kombinasi, yaitu memodifikasi ide-ide yang ada dan berusaha untuk
• membangun ide-ide baru dari kombinasi yang sudah ada.