Kamis, 05 Januari 2012

DEFINISI DAN TUJUAN PUBLIC RELATION


Definisi dan Tujuan Public Relation

Definisi
Ada beberapa definisi Public Relation adalah :
·        Cutlip and Center mendefinisikan Public Relations sebagai fungsi manajemen yaitu mengidentifikasi, memantapkan serta membina hubungan yang saling menguntungkan antara organisasi dengan publiknya baik dalam keadaan sukses maupun gagal.
·        Grunig mengembangkan definisi tersebut menjadi manajemen komunikasi antara organisasi dan publiknya.
·        Lawrence W.Long dan Vincent Hazelton mengembangkan sebuah definisi baru yang lebih modern dan memadai bahwa Public Relations adalah fungsi komunikasi melalui adaptasi organisasi, mengubah atau membina hubungan dengan lingkungan dengan tujuan bersama-sama mencapai tujuan dari organisasi. Pendekatan ini menggambarkan bahwa Public Relations adalah lebih dari sekedar mempersuasi melainkan juga membantu mengembangkan kondisi komunikasi terbuka, saling pengertian/saling memahami dengan didasari ide bahwa organisasi juga mau berubah (dalam proses berperilaku dan bersikap) tidak hanya sebagi sasaran khalayak saja. Dapat dikatakan bahwa perusahaan dimungkinkan mengubah kebijakan sebagai hasil tindak lanjut dari dialog dengan lingkungannya.
·        usaha yang direncanakan secara terus-menerus dengan sengaja, guna membangun dan mempertahankan pengertian timbal balik antara organisasi dan masyarakatnya. Pendapat ini menunjukkan bahwa public relation dianggap sebuah proses atau aktivitas yang bertujuan untuk menjalin komunikasi antara organisasi dan pihak luar organisasi (Coulsin-Thomas, 2002).
·        mengatakan bahwa “public relation adalah suatu perencanaan yang mendorong untuk mempengaruhi persepsi masyarakat melalui pelaksanaan tanggung jawab sosial berdasarkan suatu komunikasi timbal balik untuk mencapai keuntungan pada kedua belah pihak”. Scholz (1999,p.2)
·        Salah satu penentuan untuk definisi Public Relation secara umum dibebankan ke  Foundation for Public Relations Research and  Education , tahun 1975. Enam puluh lima ahli Public Relations berpartisipasi di studi tersebut, yang menganalisa 472 definisi yang berbeda dan menyimpulkan definisi Public Relations dengan dengan 88 kata-kata sebagai berikut:
”Public relations is a distinctive management function which helpsestablish and maintain mutual lines of communications,understanding, acceptance, and cooperation between an organizationand its publics; involve the management of problems or issues; helpsmanagement to keep informed on and responsive to public opinion;defines and emphasizes the responsibility of management to serve the public interest; helps management ke abreast of and effectively utilizechange, serving as an early warning system to help anticipate trends;and uses research and sound and ethical communication techniques asits principal tools”.

Melihat definisi PR seperti di atas maka tampak bahwa kata kunci dari PR adalah
  1. Kesengajaan: Aktifitas PR adalah aktifitas yang disengaja. Dibentuk untuk mempengaruhi, meraih pemahaman bersama, menyediakan informasi, dan mendapatkan umpan balik
  2. Terencana: Aktifitas Public Relation adalah terogranisir, pada kurun waktu tertentu, sistematis, menggunakan riset dan analisa.
  3. Mengutamakan performance: Public Relations yang efektif didasarkan pada kebijakan aktual dan kinerja.
  4. Mengutamakan kehendak masyarakat (public interest): Aktifitas atau kegiatan Public Relations hendaknya didasarkan pada tujuan yang saling menguntungkan antara organisasi dan publiknya.
  5. Komunikasi dua arah: Selain menginformasikan sesuatu, Public Relations membutuhkan umpan balik dari khalayaknya sehingga model komunikasi yang digunakannya adalah dua arah.
  6. Fungsi Manajemen: Public Relations menjadi efektif apabila menjadi bagian dari keseluruhan manajemen dan didukung oleh top manajemen. Public Relations berfungsi sebagai konseling dan pemecah masalah di tingkat top manajemen bukan sekedar hanya mendesiminasikan informasi setelah keputusan dibuat (Wilcox, 1998:4-8)
Tujuan Public Relation
Tujuan utama dari public relation adalah :
·        mempengaruhi perilaku orang secara individu maupun kelompok saat saling berhubungan, melalui dialog dengan semua golongan, dimana persepsi, sikap dan opininya penting terhadap suatu kesuksesan sebuah perusahaan (Davis, 2003).
·        Menurut Rosady Ruslan (2001, p.246) tujuan public relation adalah sebagai berikut:
a. Menumbuhkembangkan citra perusahaan yang positif untuk publik eksternal atau   
    masyarakat dan konsumen.
b. Mendorong tercapainya saling pengertian antara publik sasaran dengan perusahaan.
c. Mengembangkan sinergi fungsi pemasaran dengan public relation.
d. Efektif dalam membangun pengenalan merek dan pengetahuan merek.
e. Mendukung bauran pemasaran.
·        Jefkins (2003, p.54) menyatakan tujuan public relation sebuah perusahaan, beberapa diantaranya yang pokok adalah sebagai berikut:
a. Untuk mengubah citra umum di mata masyarakat sehubungan dengan adanya kegiatan-
    kegiatan baru yang dilakukan oleh perusahaan.
b. Untuk meningkatkan bobot kualitas para calon pegawai.
c. Untuk menyebarluaskan suatu cerita sukses yang telah dicapai oleh perusahaan kepada
    masyarakat dalam rangka mendapatkan pengakuan.
d. Untuk memperkenalkan perusahaan kepada masyarakat luas, serta membuka pangsa
    pasar baru.
e. Untuk mempersiapkan dan mengkondisikan masyarakat bursa saham atas rencana
    perusahaan untuk menerbitkan saham baru atau saham tambahan.
f. Untuk memperbaiki hubungan antar perusahaan itu dengan masyarakatnya, sehubungan
   dengan telah terjadinya suatu peristiwa yang mengakibatkan kecaman, kesangsian, atau
   salah paham di kalangan masyarakat terhadap niat baik perusahaan.
g. Untuk mendidik konsumen agar mereka lebih efektif dan mengerti dalam memanfaatkan
    produk-produk perusahaan.
h. Untuk meyakinkan masyarakat bahwa perusahaan mampu bertahan atau bangkit kembali
    setelah terjadinya suatu krisis.
i. Untuk meningkatkan kemampuan dan ketahanan perusahaan dalam menghadapi resiko
   pengambilalihan oleh pihak lain.
j. Untuk menciptakan identitas perusahaan yang baru.
k. Untuk menyebarluaskan informasi mengenai aktivitas dan partisipasi para pimpinan
   perusahaan organisasi dalam kehidupan sosial sehari-hari.
l. Untuk mendukung keterlibatan suatu perusahaan sebagai sponsor dari suatu acara.
m. Untuk memastikan bahwa para politisi benar-benar memahami kegiatan-kegiatan atau
    produk perusahaan yang positif, agar perusahaan yang bersangkutan terhindar dari
    peraturan, undang-undang, dan kebijakan pemerintah yang merugikan.
n. Untuk menyebarluaskan kegiatan-kegiatan riset yang telah dilakukan perusahaan, agar
    masyarakat luas mengetahui betapa perusahaan itu mengutamakan kualitas dalam
    berbagai hal.

Diolah melalui sumber :
  1. Scott M. Cutlip, Allen H. Center, Glen M. Broom, Effective Public Relations , Eight Edition ,New Jersey:Prentice Hall. Inc, 2000,
  2. Rosady Ruslan,Manajemen Public Relations dan Manajemen Komunikasi,PT Raja Grafindo Persada,Jakarta, 2001,
  3. Frank Jefkins, Daniel Yadin,Public Relations, Fifth Edition, Erlangga, Jakarta, 2004, 
  4. http://id,wikipedia.org/
  5. http://jurnal-sdm.blogspot.com/
  6. http://detiker.com/public-relation
  7. http://www.scribd.com/doc/36464937/mendefinisikan-public-relation


Tidak ada komentar:

Posting Komentar